Kamis, 28 April 2016

Berani Saja Tidak Cukup

Berani Saja Tidak Cukup Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dalam beberapa kali seminar soal kewirausahaan, saya sering mendengar orang yang berkata bahwa modal utama usaha adalah keberanian alias kenekadan. Karena mendapat masukan semacam itu, otak saya pun terpacu untuk menjalankan berbagai usaha, dari sejak saya sekolah menengah atas (SMA), kuliah, dan bahkan ketika bekerja pada sebuah institusi. Usaha saya kala itu memang tergolong mikro. Skalanya memang tak besar. Tapi, modal yang saya keluarkan untuk beberapa usaha tersebut, dari jualan jam tangan, jualan aneka aksesoris, buka pengetikan komputer, broker cetakan, hingga event organizing (EO) tetap saja ukurannya cukup besar untuk kantong saya saat itu.

Asal berani dan asal ada peluang, saya pasti akan langsung maju dengan modal yang saya miliki. Hasilnya? Secara hitung-hitungan angka sangat tidak memuaskan. Tapi, secara hitung-hitungan “modal masa depan”, saya merasa tak rugi sama sekali. Tapi, sebagai manusia biasa, siapa sih yang tidak kecewa modal hilang begitu saja? Herannya, entah kenapa, suatu ketika seorang teman menawarkan sebuah peluang bisnis, karena di mata saya usaha itu cukup berprospek, tanpa
... baca selengkapnya di Berani Saja Tidak Cukup Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 27 April 2016

Pelita Hidupku

Pelita Hidupku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pikiranku melayang ke masa silam. Hari-hariku terselip dengan berbagai sensasi. Ocehan ibu dan ayah tak pernah terhiraukan dalam nuraniku. Yang hanya terpikir dalam benakku hiruk pikuk canda tawa di setiap hariku.

Sering kali ibu termenung dengan memasang wajah murung hingga meneteskan deraian air mata dari raut wajahnya. Huruf demi huruf merangkai berbagai kalimat yang dipanjatkan setiap menghadap sang khaliq demi mewujudkan kesadaran akan kesesatan dalam jiwa dan raga sang anak.

Rasa bersalah tak pernah tersirat dalam benakku. Maaf yang meluncur dari bibirku tak pernah terdengar oleh sang indera. “Akankah amanah Tuhan mampu aku taklukkan?” kata ibu. Tangisan air mata mengucur di mata ibu.
Semangat itu tdak pernah hilang, pantang menyerah dalam membimbingku. Kesabaran dan ketabahan yang menjadi senjata ibu dan ayah demi menghasilkan generasi yang berkualitas bagi Negara. Cinta dan kasih sayangnya sungguh sangat luar biasa.

Berbagai pelajaran telah kupetik, siraman rohani yang mengalir di sekujur tubuhku. Nasehat telah merasuk di jiwaku. Kepahitan-kepahitan masa silam telah sirna terbawa terpaan angin.

Dalam keheningan aku merenungi semua kesalahan-
... baca selengkapnya di Pelita Hidupku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 25 April 2016

Yang Kau Pinjam Dari Garuda

Yang Kau Pinjam Dari Garuda Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sambil merapatkan syal dan mendekap kertas-kertas di dada, Ryan mempercepat langkah. Cuaca makin dingin, batin Ryan dalam hati. Angin yang dinginnya menggigit menerpa wajah Ryan yang kekuningan, khas kulit orang Asia. Jalanan tampak sepi. Wajar saja, hari sudah senja dan ini sudah masuk musim gugur. Cuaca yang dingin dan berangin tidak akan membuat orang tahan berlama-lama di luar. Tapi bagi Ryan, cuaca ini sudah menjadi sesuatu yang akrab, bahkan mulai disenanginya.

Mata Ryan menjelajahi jalan kecil yang dilaluinya. Lalu seperti kebiasaannya saat kebetulan pulang pada saat senja, ia mampir ke kedai kopi kecil yang ada di ujung jalan kecil itu. Kedai kopi yang sepi dan kecil. Ryan berbelok dan membuka pintu kedai kopi, suara lonceng kecil yang berdentang menyambutnya. Dan ia segera duduk di meja yang biasa ia duduki. Meja yang dekat dengan jendela yang menghadap keluar. Agak terpojok memang, tapi jauh lebih tenang daripada tempat yang lain.

Ryan mengangka
... baca selengkapnya di Yang Kau Pinjam Dari Garuda Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 23 April 2016

Matematika? Siapa Takut!

Matematika? Siapa Takut! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dag… dig… dug, terdengar suara detak jantungku saat namaku dipanggil ibu guru untuk maju ke depan kelas menyelesaikan salah satu soal matematika. Dalam hatiku aku berkata “sial, kenapa aku sih yang disuruh maju?” omelku dalam hati. Akupun beranjak dari mejaku menuju papan.

Kuterdiam. Beberapa saat suasana di dalam kelas hening. Kuberpikir bagaimana cara menyelesaikan soal yang menurutku sulitnya minta ampun ini. Teman-temanku yang mendapat giliran untuk maju kedepan datang silih berganti menyelesaikan soal yang diberi Ibu guru.

Hingga, beberapa menitpun berlalu dengan cepatnya. Tapi tak setitik angkapun tertulis. “aduh susah benget sih soalnya!” , bisikku dalam hati. Sambil terus berpikir aku terus berdoa “ya Tuhan, bantulah aku menyelesaikan soal ini dengan cara apapun. Aku janji akan belajar lebih giat Tuhan”

Karena di depan terlalu lama aku jadi malu pada teman-temanku. Sampai-sampai keringat dingin ku pun keluar.
Tak lama kemudian “Tet…Tet…”. Bel pulang berbunyi. “Huff…” desahku. Akhirnya aku pulang sambil terus bersyukur pada Tuhan.

Setelah makan siang aku langsung tertidur saking lelahnya. Tiba-tiba aku terjaga dari tidurku. Aku segera beranjak dari tempat tidurku menuju ke kamar mandi membasuh mukaku. Kemudian saat aku keluar kulihat beberapa buku berserakan di atas tempat tidurku. Dengan segera kurap
... baca selengkapnya di Matematika? Siapa Takut! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 22 April 2016

Perjuangan Ibu

Perjuangan Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Teman-temanku bilang aku bodoh. Guruku bilang aku anak yang tak bisa menerima pelajaran dengan cepat. Dan aku juga merasa begitu. Namun, hanya satu yang selalu memberiku semangat ketika aku hampir jatuh, ketika aku hampir putus asa. Ia adalah IBUku.

Bapak telah putus asa mendidikku. Sekarang dia tidak peduli bagaimana nasibku. Kami bukanlah orang yang tak mampu. Kami keluarga yang sangat sederhana, tidak kaya dan juga tidak miskin. Setiap malam ibu selalu menemaniku belajar. Walaupun terkadang dia tidak sabar mengajariku yang sulit menerima penjelasan darinya. Tapi ia tak pernah putus asa. Dia yang mencarikanku sekolah baru setiap aku tidak naik kelas. Aku memang anak yang bodoh. Kerena kebodohanku, aku tidak naik kelas berkali-kali dan aku juga pindah sekolah telah berkali-kali.

Kali ini, Ibu membawaku ke sebuah sekolah kecil di luar kota Surabaya. Aku diterima dengan baik di sana. Kulihat Ibuku berbincang-bincang dengan salah satu guru di sekolah ini. Ibu sangat gigih dan bersemangat untuk menyekolahkanku. Bagaimana bisa aku membalas jasa-jasanya.

“aku harus semangat! Aku harus sukses!” ucapku tega
... baca selengkapnya di Perjuangan Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 16 April 2016

Penaluna

Penaluna Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku bersandar di dinding dapur. Ini sudah hampir setengah jam tapi Mama ngga juga berhenti mengoceh. Aku muak. Aku benar-benar muak dengan semua perkataan Mama. Banyak hal yang Mama ngga tahu tentang aku. Mama cuma mengenal dan menilai aku berdasarkan apa yang dia lihat. Dia ngga tau apa-apa tentang aku.

“Kamu itu rasioal sedikit lah, Luna. Mau jadi apa kamu dengan mimpi-mimpi kamu itu? Papa dan Mama pingin kamu jadi dokter. Titik. Mimpi itu ya mimpi, ngga akan untuk jadi nyata. Ngerti kamu?” Kata Mama tanpa memandangku.
“Terserah deh, Ma. Mama ngga tahu apa-apa.” Balasku sambil berjalan pergi meninggalkan Mama. Perasaanku campur aduk. Banyak hal yang membuatku down saat ini. Di sekolah, di rumah, semua orang. Kepalaku terasa sangat berat. Aku masih ngga percaya Emma yang lolos audisi TeenMovie Maker. Emma si cewe centil dari SMA 23 yang aku temui di tempat audisi. Sepertinya dia sama sekali ngga punya kemampuan untuk jadi sutradara. Mungkin dia hanya bisa memegang alat make-up. Aku yang selama ini berjuang untuk lolos audisi itu. Aku yang setiap hari terus berlatih. Aku yang setiap saat bermimpi untuk jadi sutradara. Aku yang selama ini kerja keras belajar segala hal. Aku selama ini yang berjuang. Bukan dia, bukan Emma. Dia ngga tahu apa-apa tentang bagaimana membuat film. Dia ngga tahu apa-apa. A
... baca selengkapnya di Penaluna Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 14 April 2016

Wiro Sableng #43 : Dewi Lembah Bangkai

Wiro Sableng #43 : Dewi Lembah Bangkai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

1LIMA PERAJURIT berkuda berderap memasuki halaman rumah yang penuh ditumbuhi pohon singkong. Mereka memiliki tampang-tampang galak, membekal golok besar di pinggang masing-masing. Begitu sampai di depan rumah papan beratap rumbia, kelimanya langsung melompat turun. Yang didepan sekali menendang pintu rumah sambil berteriak:

"Adi Sara! Kami perajurit Kadipaten datang membawa surat perintah penangkapan!"

Pintu rumah terpental tanggal. Perajurit yang menendang langsung masuk diikuti dua orang temannya. Dua lagi menunggu di luar berjaga-jaga dengan tangan menekan hulu golok. Di dalam rumah, ketika dikejauhan terdengar derap kaki lima perajurit Kadipaten itu, seorang lelaki tua berambut putih memegang bahu seorang pemuda berusia dua puluh tahun seraya berkata:

"Anakku Adi! mimpiku semalam mungkin akan menjadi kenyataan. Aku dengar suara derap kaki-kaki kuda dikejauhan. Menuju ke rumah kita ini. Hampir pasti itu adalah orang-orang Kadipaten. Aku tidak menyesali perbuatanmu bercinta dengan puteri Adipati itu. Namun jurang antara dirimu dengan dirinya terlalu besar. Kalaupun kau bisa melompatinya, masih ada bahaya lain yang menghadang ditepi jurang lainnya. Dan ternyata kau tidak mampu melompati jurang itu anakku. Aku ayahmu juga tidak berk
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #43 : Dewi Lembah Bangkai Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 12 April 2016

Mendaki Gunung Lempuyang

Mendaki Gunung Lempuyang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

28 Agustus 2006 – 11:00   (Diposting oleh: Editor)

“Nothing is too high for a man to reach, but he must climb with care and confidence. ~ Tak satu pun terlalu tinggi untuk dicapai, tetapi ia harus mendaki dengan hati-hati dan percaya diri.” ~ Hans Christian Andersen

Gunung Lempuyang berada di ujung timur pulau Bali. Di gunung tersebut berdiri salah satu pura tertua di pulau Bali, yang dibangun pada jaman pra-Hindu- Budha. Pura tersebut adalah pura terbesar ketiga setelah pura Besakih dan Ulun Danu Batur.

Lempuyang merupakan akronim dari kata lempu yang bermakna lampu atau sinar dan hyang berarti Tuhan. Lempuyang berarti sinar suci Tuhan yang terang benderang. Ada kisah menarik tentang pura di gunung setinggi 1.174 meter itu. Saya mendengar dari masyarakat di sana tentang sebuah pemotretan di luar angkasa, yang menangkap sebuah sinar yang sangat terang di ujung timur pulau Bali. Sinar tersebut dipercaya berasal dari sebuah pura di gunung Lempuyang.

Saya terkesan mendengar tentang kemegahan dan ketinggian pura itu. Terlebih saya sudah cukup lama tidak pernah mendaki tempat yang cukup tinggi. Saya berpikir mendaki 1.750 anak tangga adalah tantangan sekaligus kesempatan untuk kembali berlatih. Maka saya langsung mengiyakan ajakan lima orang teman di Bali untuk meniti ribuan anak tangga pura tersebut.

Usai memberikan seminar di Singaraja dan Denpasar dalam dua hari, keesokan harinya kami segera melaku
... baca selengkapnya di Mendaki Gunung Lempuyang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 07 April 2016

Pemimpin Baru

Pemimpin Baru Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kita paham bahwa Indonesia sedang dalam proses persalinan massal. Para pemimpin-pemimpin baru sedang dilahirkan. Mereka yang dalam proses perebutan kekuasaan tahun-tahun ini akan digantikan oleh orang-orang yang sama sekali baru dalam satu dekade ke depan. Zaman baru telah datang dan tak bisa dihindari. Dan zaman baru meminta pemimpin-pemimpin baru.

Tentang pemimpin baru, John Scully, mantan CEO Apple Computer, pernah mengatakan bahwa, “Para pemimpin baru menghadapi ujian baru, misalnya bagaimana ia dapat memimpin orang yang tidak pernah memberi laporan kepadanya––orang-orang yang berada di organisasi lain, di Jepang dan Eropa, bahkan para kompetitor. Bagaimana Anda dapat memimpin di lingkungan yang padat ide dan berisikan jaringan-jaringan yang interdependen ini? Ini memerlukan seperangkat keterampilan yang sama sekali baru, yang berbasis pada ide-ide, orang-orang, dan nilai-nilai. Para pemimpin tradisional mengalami kesulitan untuk menerangkan apa yang sedang terjadi di dunia, karena mereka mendasarkan penjelasannya pada pengalaman.”

Pernyataan singkat di atas sarat makna. Mari kita telusuri beberapa di antaranya. Pertama, kepemimpinan yang bertumpu semata-mata pada pengalaman tidak lagi dapat diandalkan. Kita tidak sedang bergerak ke belakang, ke tempat penga
... baca selengkapnya di Pemimpin Baru Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Ke Rumah Presiden

Ke Rumah Presiden Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Adik perempuanku selalu belajar dengan rajin. Ingin bertemu Presiden, katanya. Walaupun baru kelas III SD, setiap aku bangun pagi buta untuk belajar, Adik ngotot ingin belajar juga. Ketika aku tidak membangunkan karena tidak tega mengganggu tidur pulasnya, Adik malah marah besar bahkan disertai isak tangis. Entah apa motifnya. Karena ingin menyaingiku atau mungkin kata-kata Ayah yang telah memacu semangatnya.

Waktu itu, satu tahun yang lalu saat Ayah baru pulang kerja. Seperti biasa, Ibu, Aku dan Adik menunggu Ayah tercinta di ruang tengah sambil nonton TV bersama. Saat Ayah memasuki ruangan, kami menyambut dengan bergantian menceritakan apa yang kami lakukan seharian itu.
“Yah… tadi Kakak ketemu Bapak gubernur, Kakak juga bisa salim* sama foto-foto…” Senyum bangga Ayah membuatku yang meskipun telah memasuki kelas I SMA, semakin manja.
“Eh iya, Kakak menang apa?” Tanya Ayah ramah.
“Lomba Karya Tulis Ilmiah, Yah… Tingkat Provinsi… Seneng deh bisa ngobrol sama Bapak Gubernur langsung, nggak cuma lihat dari TV…” Jawabku ria.
“Wah, Kakak memang juara, hebat!” Puji dari Ayah.
“Adik juga bisa kan, Yah? Ketemu Bapak Presiden malahan!” Celetukan Adik sering membuatku geli.
“Mimpi…” Gurauku menggoda Adik.
... baca selengkapnya di Ke Rumah Presiden Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 06 April 2016

Kisah Seribu Kelereng

Kisah Seribu Kelereng Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Semakin tua, aku semakin menikmati Sabtu pagi. Mungkin karena adanya keheningan sunyi bagiku yang pertama bangun di pagi hari, atau mungkin juga karena perasaan gembira sebab tidak perlu masuk kerja hari ini. Apapun alasannya, beberapa jam pertama Sabtu pagi amat menyenangkan bagiku.

Beberapa minggu yang lalu, aku agak memaksa diriku untuk bangun dan ke dapur untuk membuat secangkir kopi hangat. Apa yang bermula dari suatu hal biasa yang kulakukan di Sabtu pagi hari itu, berubah menjadi saat yang tak terlupakan dalam hidupku. Beginilah kisahnya?

Aku putar channel radioku untuk mendengarkan suatu acara berita pagi, sambil menikmati kopi. Dan terlintas dalam sebuah bincang-bincang pagi, terdengar suara seseorang yang agak tua dengan suara emasnya. Ia sedang berbicara dengan seseorang mengenai teori ?seribu kelereng? miliknya.

Aku tertarik dan ingin mendengarkan lebih lanjut. ?Tom, sepertinya kamu memang sibuk dengan pekerjamu. Aku yakin mereka menggajimu cukup baik, tapi sangat sayang sekali kamu harus meninggalkan rumah dan keluargamu terlalu sering. Sulit dipercaya kok ada anak muda yang harus bekerja 60 atau 70 jam seminggu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ba
... baca selengkapnya di Kisah Seribu Kelereng Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 03 April 2016

Miss Culun Menjadi Miss Beauty

Miss Culun Menjadi Miss Beauty Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Eh, Rena cupu lihat dong gaya aku! keren kan? Gak seperti gayamu yang culun itu hahaha,” ejek Citra yang dijuluki si “Miss Beauty” di sekolah International Kids yang mempunyai asrama itu.

“Sudahlah Rena, gak usah sedih ya. Kan ada aku, Chika, dan Mita yang mau berteman sama kamu,” hibur Jennie.
“Betul yang dibilang Jennie itu, Rena. Gak usah sedih dan jangan dengar ejekan si ratu eksis itu!” kata Chika.
“Baiklah, terima kasih kalian selama ini mau menerima aku sebagai teman kalian,” kata Rena.
“Tidak apa-apa Rena,” jawab Jennie, Chika, dan Mita.

Memang, Rena adalah gadis yang dijuluki si “Culun” di sekolahnya. Rena dijuluki seperti itu karena setiap hari Rena selalu mengepang dua rambutnya, memakai kawat gigi, dan memakai kacamata hitam yang suuuupeeeeeer tebal.
Hihihi jadi terbayang deh gaya si Rena. Suatu hari Rena dan kawan-kawan sedang melihat pengumuman yang ada di mading sekolahnya.

“Wah lomba fashion show!, kayaknya menarik, deh,” kata Chika yang fashionista.
“Betul juga kamu Chik, menarik banget,” kata Mita dan Jennie.
“Tapi tidak bagiku,” kata Rena sedih.
“Hanya karena ejekan si Ci
... baca selengkapnya di Miss Culun Menjadi Miss Beauty Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 02 April 2016

Ayah Luar Biasa

Ayah Luar Biasa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada sebuah kisah yang mengharukan tentang hubungan seorang ayah dengan anaknya yang cacat sejak dari lahirnya. Sang ayah bernama Dick dan si anak bernama Rick. Dick dan Rick Hoyt adalah ayah dan anak, sekaligus salah satu tim yang ikut serta dalam sebuah pertandingan triathlon yaitu semacam marathon dengan rupa-rupa olah raga seperti lari yang berjarak 26,2 mil, ditambah bersepeda sejauh 112 mil, serta berenang 2,4 mil. Belum lagi mereka harus mendaki gunung dan lain sebagainya. Total keseluruhannya sekitar 3,735 mil.

Dick Hoyt, sang ayah yang berusia 65 tahun saat itu, mendorong dan menarik Rick yang hanya dapat duduk dibangku roda karena kondisi tubuhnya yang cacat. Sebenarnya, sejak Rick lahir Dick dan istrinya sudah mengetahui bahwa mereka akan memiliki anak yang cacat. Namun, mereka tetap menerima keadaan Rick.

Pada saat pertandingan triathlon ini akan diselenggarakan, Rick berkata kepada ayahnya apakah ia dapat mengikuti pertandingan itu. Dan tanpa ragu, sang ayahpun bersedia untuk mengikutinya. Jadilah mereka mengikuti pertandingan yang menghabiskan waktu sangat lama itu. Sepanjang pertandingan, Dick terus mendorong dan menarik Rick. Dick berjuang dengan sekuat tenaga berenang menarik Rick yang terbaring di dalam perahu.Dick berlari mendorong kursi roda Rick tanpa lelah
... baca selengkapnya di Ayah Luar Biasa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu